3 Cara Membudidayakan Bambu Air

Bambu air tergolong sebagai tanaman hias. Tampilannya sama seperti bambu pada umumnya, hanya saja ukurannya kecil dan bisa tumbuh dengan media air. Ujung batang bambu ini pun meruncing.

Bambu air sering dijadikan penghias taman minimalis, baik itu di sekitar kolam atau jadi pembatas pagar. Ada juga yang meletakkan bambu air di dalam hunian atas dasar ilmu Feng Shui, di mana tanaman ini dipercaya dapat mendatangkan kebahagiaan dan kemakmuran bagi pemiliknya.

Tanaman bambu air tidak akan kehilangan pamor di tengah kepopuleran tanaman lainnya. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk menghadirkan jenis bambu ini di rumah, apalagi jika kamu memang memercayai Feng Shui rumah. Suasana hunian pun akan jadi lebih alami dan estetik. Nah, daripada kamu membelinya, lebih baik budidayakan sendiri saja di rumah. Yuk, ketahui cara membudidayakan bambu air bersama Kania di bawah ini!

Karakteristik Bambu Air

bambooplantshq.com

Sebelum membahas cara membudidayakannya, kamu perlu tahu dulu karaktersitsik dari bambu air. Tanaman bambu ini bisa bertumbuh hingga ketinggian tiga meter. Daun-daunnya ramping dan tumbuh di area cincin tabungnya. Habitat asli tanaman hias ini adalah di rawa-rawa dan tepi sungai, bahkan pasir yang mengandung air. Tidak heran kalau jenis bambu ini dapat ditanam di air dan juga tanah. 

Tanaman bambu air tergolong sebagai tanaman yang kuat. Artinya mereka tahan terhadap virus, penyakit tanaman, dan juga serangan hama. Alhasil, perawatannya pun jadi lebih mudah.

3 Cara Mudah Membudidayakan Bambu Air

ltkcdn.net

Pada dasarnya, bambu air dapat dibudidayakan dengan tiga metode, yaitu dengan menggunakan media air, media tanah, dan cara setek. Ketiga cara tersebut tentu membutuhkan alat dan bahan yang juga berbeda. Daripada penasaran, langsung saja cek masing-masing caranya secara detail berikut ini:

1. Menanam Bambu Air dengan Media Air

lilacfb.com

Pertama, mari kita bahas cara menanam bambu air dengan media air. Meski menggunakan air, bukan berarti kamu bisa meletakkannya di dalam kolam. Tanaman ini justru bisa busuk jika mendapat terlalu banyak air. 

Cara yang tepat adalah menyiapkan pot tanaman tanpa lubang yang tujuannya untuk menjaga jumlah air. Susun batu kerikil dan koral di dalam pot tersebut, lalu tancapkan bambu air di antara celah batu supaya berdiri dengan kokoh. Kemudian, tuang air hingga setinggi 2-3 cm.

2. Menanam Bambu Air dengan Media Tanah

thrfun.com

Nah, untuk cara yang menggunakan media tanah, kamu perlu memilih indukan bambu air yang sehat dan batangnya berwarna hijau segar. Di samping itu, siapkanlah tanah, pupuk kompos, dan pot dengan lubang kecil. 

Jika sudah, letakkan media tanam ke pot yang sudah disiapkan, lalu tancapkan bambu air dengan jarak 3 cm satu sama lain. Siram tanaman ini secara rutin dan pastikan kelembapan tanahnya terjaga dengan baik, ya!

3. Budidaya dengan Cara Setek

ltkcdn.net

Saatnya membudidayakan tanaman bambu air dari koleksimu dengan cara setek. Momen yang tepat untuk melakukan setek adalah pada musim hujan. Hal ini karena bambu memiliki kadar air yang tinggi.

Pertama-tama, pastikan usia batang indukan ada pada kisaran satu sampai dua tahun. Setelah itu, pilihlah batang yang sehat dan potong sepanjang 30 cm. Jika sudah, celupkan ke hormon tumbuhan, lalu tutup bagian atasnya dengan lilin dan biarkan selama 24 jam.

Selagi menunggu, siapkan polybag yang sudah diisi tanah dan kompos. Nah, kalau sudah 24 jam, letakkan potongan bambu air tadi ke dalam media tanam. Siramlah menggunakan air setiap hari hingga muncul tunas. Namun, jangan segera memindahkan tunas tersebut. Biarkanlah tunas berada di dalam polybag selama satu tahun. Hal ini untuk memastikan akar sudah tumbuh dengan sempurna dan dapat tetap bertumbuh saat dipindahkan ke pot baru.

Perawatan Bambu Air

ltkcdn.net

Bambu air yang ditanam menggunakan media tanah perlu disiram setiap hari. Namun, jangan sampai berlebihan karena bisa membuatnya jadi membusuk. Jika kamu menanamnya menggunakan media air, pastikan untuk mengganti air setiap minggu. Ini dilakukan untuk menjaga kebersihan air dan mencegah kehadiran jentik nyamuk

Apabila menemukan batang bambu air yang mengering atau pun membusuk, segera singkirkan batang tersebut untuk mencegah penularan ke batang lain. Jangan lupa untuk meletakkan tanaman ini di area yang terkena matahari cukup, ya!

Gimana, tidak sulit, ‘kan membudidayakan bambu air sendiri di rumah? Supaya tampil semakin estetik, kamu bisa memilih pot keramik bermotif atau berbentuk antik. Selamat mencoba dan merasakan suasana hunian yang alami nan estetik!

Jangan lupa lengkapi juga hunianmu dengan aneka furnitur yang multifungsi dan space-saving, ya! Nggak perlu bingung karena kamu bisa menemukannya secara online di Dekoruma. Mulai dari sofa bed, meja makan, rak buku, hingga tempat tidur, semuanya ada. Dekoruma juga jual peralatan memasak, seperti wajan, kompor, dan spatula. Harganya pun ramah di kantong! Yuk, langsung saja cek selengkapnya di Dekoruma!

Oh ya, kalau kamu sedang mencari rumah dijual, kamu bisa mengunjungi laman Dekoruma Properti. Ada banyak sekali pilihan rumah dijual dari berbagai daerah di Jabodetabek. Kamu bisa menemukan rumah dijual di Bogor, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, hingga BSD. Tunggu apa lagi? Yuk, temukan rumah impianmu di Dekoruma!