Aneka Jenis Tanaman Palawija

Kamu punya lahan kosong di rumah? Manfaatkan saja untuk bercocok tanam. Salah satunya, kamu bisa menanam tanaman palawija yang tidak memerlukan banyak asupan air dan cenderung lebih mudah untuk ditanam. Selain itu, tanaman palawija pun merupakan sumber pangan sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan oleh seluruh keluarga.

Pada artikel ini, Kania akan membahas jenis-jenis tanaman palawija yang bisa kamu tanam di rumah. Yuk, langsung saja simak ulasan lengkapnya di bawah ini! 

Jagung

Jenis tanaman palawija pertama yang bisa kamu tanam di rumah adalah jagung. Tanaman palawija satu ini sangatlah mudah ditanam karena bisa tumbuh pada jenis tanah yang berbeda-beda. Namun, pastikan kamu mulai menanam bibit jagung saat sudah memasuki awal musim kemarau dan jangan lupa untuk menyiram serta memberikan pupuk secara rutin agar tanaman palawija ini bisa tumbuh secara optimal. 

Wortel

Tanaman palawija lain yang bisa kamu tanam di rumah adalah wortel. Perlu kamu ketahui, bibit tanaman wortel memiliki ukuran yang kecil sehingga proses penanamannya tidak terlalu dalam. Saat menanam tanaman palawija ini, usahakan juga agar tiga perempat bibit mendapatkan kelembapan yang baik. 

Kedelai

Singkong

Tanaman palawija lain yang sangat mudah untuk dirawat adalah singkong. Untuk mulai menanam singkong, kamu memerlukan stek dari tanaman indukan. Lalu, potong-potong hingga ukurannya kecil dan tanam kembali di dalam tanah. Tak hanya mudah untuk ditanam, tanaman palawija singkong pun hasilnya bisa diolah menjadi berbagai jenis menu makanan, lho! 

Kentang

Tak hanya dapat diolah menjadi berbagai menu makanan, kentang pun dapat dijadikan sebagai alternatif pangan yang menyehatkan. Untuk menanam tanaman palawija yang satu ini, pertama-tama silakan gali tanah hingga kedalaman sekitar 10 cm. Setelah itu, tanamkan bibit kentang ke dalam tanah dan lakukan penyiraman serta pemberian pupuk secara rutin agar tumbuh dengan baik. 

Ubi

Tanaman palawija ubi juga bisa kamu tanam di rumah dan bisa tumbuh dalam waktu yang relatif cepat, yaitu sekitar 90 hari sejak ditanam. Untuk proses penanamannya, kamu bisa melakukan langkah seperti saat menanam kentang, tapi pastikan kondisi tanah dibuat sedikit lepas karena akar dari tanaman palawija ini bisa tumbuh besar. 

Talas

Talas adalah salah satu tanaman palawija berupa umbi-umbian yang memiliki banyak kandungan vitamin sehingga sangat sehat untuk dikonsumsi. Sama seperti tanaman palawija lainnya, proses penanaman talas pun bisa dilakukan dengan mudah, di mana kamu cukup menyiapkan bibit talas yang sudah tumbuh kuncup, lalu tanam dengan posisi kuncup yang berada di atas permukaan tanah.

Itulah tujuh jenis tanaman palawija yang bisa kamu tanam di rumah. Meskipun jenis tanaman palawija di atas sangat mudah untuk ditanam serta memerlukan perawatan yang tergolong sederhana, tapi pastikan untuk memberikan pupuk yang memadai agar tanaman dapat tumbuh secara baik. Jadi, apakah kamu tertarik untuk menanam tanaman palawija di rumah?

Jangan lupa baca juga artikel menarik lainnya di Dekoruma, ya! Selain artikel, Dekoruma juga jual aneka furnitur multifungsi dan space-saving untuk hunianmu, lho. Kamu bisa menemukan meja makan, coffee table, rak buku, tempat tidur, hingga kursi teras. Modelnya pun bervariasi dan harganya ramah di kantong.

Buat kamu yang lagi cari jasa desain rumah, khususnya interior, tim Dekoruma juga siap membantu, lho! Dijamin desainnya space-saving alias hemat tempat dan sesuai dengan keinginanmu. Yuk, langsung saja cek selengkapnya di Dekoruma!