Tips dan Trik Membuat Pupuk Organik Cair
Bagi yang hobi berkebun, tidak ada yang lebih seru daripada sukses membesarkan tanaman kesayangan. Tak jarang, banyak yang pakai pupuk organik cair spesial yang dibuat sendiri untuk membuat tanaman tumbuh subur.
Pupuk organik cair buatan sendiri diyakini lebih efektif dan terkendali, cara membuatnya juga tidak sulit dan bisa jadi solusi murah sambil melakukan program daur ulang. Nah, buat kamu yang ingin membuat pupuk organik cair, ikuti cara dari Kania berikut ini!
Prinsip Membuat Pupuk Organik Cair Sendiri
Dengan tujuan mendapatkan hasil cairan berupa pupuk organik cair, kalian cukup merendam komponen pilihan di air. Biarkan selama beberapa hari supaya nutrisi bisa larut hingga meresap ke pupuk organik cair.
Banyak para petani ahli yang terus memanfaatkan hasil rendaman secara berulang kali dengan cara fermentasi. Hasilnya, pupuk organik cair makin padat nutrisi dengan kandungan organik dari komponen yang sama.
Cara Membuat Pupuk Organik Cair Sendiri
Nah, setelah mengetahui prinsip di atas, sekarang kamu bisa langsung mempraktekkannya. Berikut 6 cara membuat pupuk organik cair dengan aneka bahan:
Menggunakan Kulit Pisang
Kamu bisa membuat pupuk organik cair ini dengan menggunakan toples kaca. Isi dengan air, lalu rendam kulit pisang bersih. Tutup toples dengan erat dan biarkan selama 3 hari. Jika sudah, kamu bisa mulai menggunakannya untuk tanaman kesayangan.
Menggunakan Sisa Cangkang Telur
Cangkang telur adalah sumber kalsium dan mengandung sejumlah kecil potasium seperti pisang. Tinggal dihancurkan, lalu taruh di toples atau wadah tertutup yang telah diisi dengan air. Biarkan selama 1 minggu sebelum digunakan sebagai pupuk organik cair untuk tanaman. Jenis pupuk ini sangat ideal untuk tomat dan tanaman indoor. Ini karena kandungan kalsium baik untuk mencegah pembusukan akar
Pakai Kaldu Sayuran
Setelah merebus sayuran untuk dinikmati keluarga, jangan langsung membuang sisa air rebusannya dulu, ya. Biarkanlah air tersebut menjadi dingin di dalam panci, lalu encerkan lagi dengan air. Gunakan pupuk organik cair ini pada tanaman ataupun tumbuhan organik di rumah. Biasanya, pupuk organik cair dari rebusan kaldu sayur agak berbau, jadi idealnya digunakan sekali pakai saja. Kandungan vitamin dan nutrisi dari rebusan sangat baik untuk menyuburkan tanaman, lho!
Menggunakan Garam Epsom
Garam epsom adalah jenis garam yang kaya akan sulfur dan magnesium. Cara membuat pupuk organik cair dari bahan ini sangat mudah, yaitu dengan melarutkan 1 sdm garam epsom pada sekitar 3 liter air putih.
Setelah jadi, pindahkan ke botol semprot agar memudahkan pengaplikasian pupuk organik cair ke tanaman. Gunakanlah pada tanaman seperti sayuran tomat dan bawang, serta bunga seperti mawar. Semprotkan sebanyak 2-3 kali pupuk organik cair ini.
Manfaatkan Kompos Daun Teh
Gunakan ember untuk menampung pupuk kompos daun teh, lalu tuangkan air dan tutup untuk mulai membuat pupuk organik cair yang mujarab. Pastikan tutupnya rapat dan biarkan pupuk organik cair terbentuk selama 1-2 hari. Tuang hasilnya di wadah terpisah, lalu encerkan lagi dengan air bersih dengan perbandingan 1: 10 sebelum digunakan sebagai pupuk tanaman.
Menggunakan Pupuk Rumput
Menggunakan ilalang atau sisa rumput halaman sebagai pupuk organik cair, kenapa tidak? Ilalang dan rumput kaya akan nitrogen. Jika dicampur ke air, maka air akan melarutkan nitrogen supaya nutrisinya keluar.
Ambil wadah berukuran sekitar 15 liter. Isi dengan rumput dan tambahkan air. Pastikan air sedikit lebih banyak dari volume daun, lalu biarkan selama 3 hari. Saring hasil pupuk organik cair dan encerkan lagi menggunakan air putih dengan perbandingan 1:10. Jika sudah, pupuk organik cair dari rumput ini sudah siap digunakan.
Membuat pupuk organik cair sendiri nggak sesulit yang dibayangkan, ‘kan? Yuk, langsung saja berburu bahan-bahan pupuk organik cair dan praktekkan sendiri di rumah. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
Temukan ragam informasi seputar berkebun lainnya, seperti pengolahan sampah organik menjadi pupuk dan pembuatan pupuk kompos di Dekoruma! Selain soal bercocok tanam, ada juga berbagai inspirasi serta tips dan trik desain untuk hunianmu.
Bahkan, di Dekoruma kamu juga bisa sekaligus belanja furniture online, lho! Ada banyak pilihan furnitur multifungsi dan space-saving yang akan membuat fungsi ruang di hunian kamu makin maksimal, seperti meja makan lipat, sofa bed, nakas, dan rak dinding. Yuk, langsung saja kepoin laman Dekoruma!