Beberapa hari yang lalu kita sempat membahas mengenai fungsi dari area di antara pintu masuk dan ruang tamu, atau yang biasa disebut sebagai area foyer dan penting tidaknya area tersebut. Gimana menurut Kakak? Apakah foyer penting?

Penting atau tidaknya, semua kembali pada kebutuhan si pemilik rumah. Kalau menurut Kania dan kakak perempuan Kania, area foyer adalah area rumah yang mencerminkan kepribadian dari si pemilik rumah, jadi otomatis keberadaan foyer pun menjadi penting. Selain itu, foyer juga merupakan area pertama yang kita lewati saat masuk ke rumah.

Foyer sendiri tidak perlu didekorasi dengan perabotan yang terlalu berlebihan. Kamu cukup menggunakan beberapa benda yang memang esensial. Nah, barang apa saja sih yang mesti ada di area foyer ini?

Pertama, meja atau rak

Pusing kan kalau setiap kali mau pergi keluar harus mencari-cari kunci rumah dan kunci kendaraan ke seluruh penjuru rumah. Apalagi kalau sudah telat. Karena itulah kamu akan membutuhkan meja atau rak sebagai tempat khusus untuk meletakkan kunci dan barang-barang lainnya.

Kamu juga bisa meletakkan lemari sepatu nih di area foyer. Tidak perlu yang besar kok, cukup yang berkapasitas 4-6 pasang sepatu untuk menampung sepatu dari tamu yang datang. Jadi area foyermu pun bisa lebih rapi.

Kedua, cermin

Area foyer adalah pembatas dari luar rumah dan merupakan kesempatan terakhir untuk dapat memastikan bahwa penampilanmu sudah benar-benar layak nih, untuk keluar. Karena itulah kamu akan membutuhkan cermin di area ini.

Karena dinding dari area foyer Kakak Kania berwarna pink kalem dan furniturnya berwarna kayu yang terang, Kania pun memilih cermin dengan bingkai berwarna cokelat dari kayu suar.

Ketiga, keset

Kamu tentunya tidak mau ada jejak sepatu atau sandal kotor di lantai rumahmu kan? Karena itulah kamu membutuhkan keset. Selain untuk membersihkan alas kaki, keset juga bisa menjadi sambutan selamat datang untuk para tamu yang datang berkunjung loh. Apalagi sekarang keset memiliki banyak sekali varian motif dan warna yang bisa kamu sesuaikan dengan keinginanmu.

Apa kamu juga penyuka keset dengan warna terang seperti Kania? Sedih ya rasanya kalau lihat dia jadi kotor. Jadi Kania sarankan untuk menggunakan keset yang bahannya tidak mudah kotor ya!

Keempat, pencahayaan

Di mana pun dan kapanpun, pencahayaan yang ada selalu memberi pengaruh besar pada mood suatu ruangan. Untuk foyer yang kecil, disarankan menggunakan indirect light yang bisa kamu letakkan di balik plafon untuk memberi efek luas pada area foyermu.

Untuk area foyer Kakak Kania yang menyatu langsung dengan ruang tamu, cahayanya sudah berasal dari jendela besar di ruang tamu, jadi Kania hanya menambahkan lampu meja di atas lemari foyer supaya dapat dinyalakan saat di malam hari.

Terakhir adalah ciri khas kamu

Karena area foyer adalah cerminan untuk kepribadian pemiliknya, tentu saja kamu bisa meletakkan apapun yang kamu banget di sini.

Untuk mencerminkan rasa cinta kakak perempuan Kania pada kegiatan berkebun, Kania meletakkan tanaman yang ia rawat nih di area foyer. Selain memberikan kesegaran ketika kita melangkah masuk, beberapa jenis tanaman seperti misalnya lidah mertua dapat membantu menyerap polusi yang terbawa dari luar nih. Udara di dalam rumah pun menjadi lebih bersih.

Kakak ipar Kania pun ikut andil dalam mendesainnya dan memilihkan perabotan yang akan digunakan loh. Seperti art print yang dipajang di dinding dipilih yang memiliki unsur tanaman juga agar nyambung dengan tanaman dari Kakak Kania.

Nah, itu dia barang-barang yang wajib ada di area foyer. Benda-benda tersebut dapat selain fungsional juga dapat membuat penampilan rumahmu menjadi lebih indah. Baik penghuni rumah ataupun para tamu akan merasa seperti jatuh cinta pada pandangan pertama setiap kembali dan berkunjung ke rumah.

Kalau Kakak, benda apa yang biasanya diletakkan di area foyer? Atau adakah benda yang menunjukkan ciri khasmu di area tersebut? Beritahu Kania ya dengan komen melalui instagram atau Facebook dekoruma. Kania tunggu, hihihi.

Selamat mendekorasi!