Sebuah rumah tanpa kehadiran mushola rasanya kurang lengkap bagi keluarga muslim. Meski salat sebenarnya bisa dilakukan di kamar, adanya mushola dapat menambah ketentraman dalam beribadah. Selain terhindar dari gangguan, suasana damai dalam mushola pun bisa membuat ibadah jadi lebih khusyuk.
Tampilan mushola tentu saja tak perlu mewah dan berukuran besar, dekorasi dan penempatan yang tepat akan memberikan kesan dan ketenangan tersendiri dalam beribadah sehingga suasana yang khusyuk bisa lebih mudah diperoleh. Bagi kamu keluarga muslim yang sedang mencari ide untuk dekorasi mushola di rumahmu, yuk kita simak terlebih dahulu 10 dekorasi mushola supaya ibadah lebih khusyuk berikut ini!
1. Mushola dengan Dekorasi Dinding dari Keramik
Mencontoh dekorasi dinding masjid untuk mushola di rumah tidak ada salahnya. Kamu bisa menempatkan kaligrafi surat Al-Fatihah yang terbuat dari keramik di sekeliling dinding mushola. Penambahan beberapa kaligrafi berbingkai bertuliskan kaligrafi tulisan Arab yang digantung pada tembok jangan sampai berlebihan. Tembok putih polos dengan hiasan dinding dekoratif seperti ini saja sudah mampu memberikan ketenangan dalam beribadah.
2. Mushola Dilengkapi Area Wudu
Adanya tempat wudu di samping mushola dapat membuat keluarga tak ragu berlama-lama di mushola untuk beribadah, sekiranya harus berkali-kali berwudu. Tak perlu berpikir untuk menambahkan banyak keran, taruh sebuah ember besar yang bisa menampung air pun sudah cukup. Tentu saja yang perlu diperhatikan adalah aliran air bekas wudu dan sekat agar air tidak membasahi mushola.
Pengaplikasian lantai batu pada area wudu pun bisa membuat air lebih cepat menyerap. Hal kecil yang jangan sampai terlewat adalah jangan sampai lupa menempatkan keset k.amar mandi pada pintu mushola agar tidak becek yang bisa menyebabkan terpeleset.
3. Mushola yang Menghadap Taman
Suasana alam terbuka yang natural juga dapat menambah ketenangan saat beribadah. Selain minim gangguan, penempatan mushola dekat taman pun bisa dilakukan supaya udara segar mudah diperoleh. Setelah beribadah kamu bisa langsung menikmati keindahan taman dari mushola.
Kamu bisa kok memiliki taman dalam rumah meski dengan area terbatas. Tempatkan pot-pot bunga cantik di tamanmu agar terlihat semakin sejuk, rumput yang hijau juga dapat menyegarkan mata sehingga membaca kitab di mushola pun semakin betah.
Supaya lantai mushola tidak terasa dingin dan keras sehingga membuat kaki cepat pegal, pemakaian karpet yang lembut pun bisa membuat ibadah jadi lebih nyaman. Selain itu, karpet bisa mencegah debu dari taman mengotori lantai mushola.
4. Mushola dekat Gemericik Kolam
Suara air bisa menjadi terapi tersendiri dan menimbulkan kesan yang damai. Untuk menciptakan suasana seperti ini saat beribadah, kamu bisa membuat kolam ikan koi di dekat mushola. Kolam ikan kecil yang memanjang dengan sirkulasi air yang merambat dinding batu juga cocok lho berada dalam ruangan. Penempatan kolam yang menimbulkan gemericik air di samping mushola bisa menciptakan ketenangan sehingga ibadah bisa terasa lebih khusyuk.
Namun, jangan sampai lupa untuk membersihkan kolam secara rutin agar tidak menimbulkan bau yang justru dapat mengganggu ketenangan beribadah di mushola. Pakan ikan pun jangan dibiarkan mengendap terlalu banyak, karena dapat menyebabkan kolam menjadi keruh.
5. Mushola dengan Sliding Door di Ruang Keluarga
Bagi kamu yang memilki anak kecil dan ingin melatihnya beribadah, keberadaan mushola di ruang keluarga bisa membuat anak merasa lebih nyaman saat beribadah dan mudah dijangkau. Agar kehusyuan tetap terjaga, gunakan sliding door untuk memisahkan mushola dan ruang keluarga.
Apapun desain mushola model minimalis yang kamu sukai, pemakaian sliding door yang transparan bisa menjadi pilihan. Sliding door juga memudahkan bunda dalam menjaga si kecil jika waktu salat tiba.
Namun bukan berarti sliding door harus polos sama sekali, penempelan stiker dinding kreatif atau kaligrafi pun dapat mempercantik tampilan pintu mushola tanpa menghalangi pandangan ke luar.
6. Mushola Beratap Tinggi
Jika kamu keluarga kecil yang tak membutuhkan mushola berukuran besar, maka atap yang tinggi bisa memberikan ilusi lebih luas pada mushola yang sempit. Agar lebih berseni, kamu juga dapat menambahkan dekorasi pada langit-langit mushola, seperti lukisan awan atau kaligrafi.
Pemilihan lampu yang tepat untuk pencahayaan mushola juga bisa membuat mushola yang sempit tidak terasa sumpek. Kamu pun bisa menggunakan bohlam & lampu LED supaya lebih hemat listrik. Selain itu, ketiadaan pintu juga bisa membuat mushola mendapatkan sirkulasi udara dari ruangan lain supaya tidak pengap.
7. Mushola Mini-Library
Membaca Al-Quran di rumah tentu saja terasa lebih khusyuk jika dilakukan dalam mushola. Kamu bisa melengkapi mushola rumahmu dengan sebuah rak buku serbaguna untuk menyimpan Al-Quran, kitab tafsir, buku-buku agama, serta peralatan salat. Kamu juga bisa menceritakan kisah-kisah nabi pada si kecil setelah beribadah di mushola, buku-bukunya pun tak akan berceceran sehingga lebih rapi bila disimpan dalam rak.
Agar kegiatan membaca alam mushola tetap nyaman, gunakanlah pencahayaan yang tepat. Cahaya yang redup bisa membuat mata lelah, sedangkan terlalu terang dapat menaikkan suhu ruangan.
8. Mushola Berlantai Kayu
Jika kamu kesulitan untuk membangun mushola di luar ruangan, kesan alami masih bisa diperoleh dengan mushola berlantai kayu. Suasana yang adem dari lantai kayu mushola pastinya bisa membuat ibadah lebih khusyuk. Kamu juga bisa menempatkan mosaik berbahan kayu sebagai jendela atau aksen pada dinding.
Tambahkan juga rak dinding dari kayu pada mushola sebagai tempat untuk menyimpan peralatan ibadah. Namun, sebelum kamu memutuskan memakai bahan kayu, pastikan kamu mengetahui plus minus lantai kayu dahulu.
9. Mushola pada Posisi Lebih Tinggi
Kesan yang suci pada tempat ibadah seperti mushola bisa diperoleh dengan menempatkannya pada posisi yang lebih tinggi daripada ruangan lainnya. Kamu bisa membangun ruang yang tinggi seperti panggung sebagai mushola dilengkapi tangga untuk menujunya. Jangan lupa untuk memberi dinding pembatas pada sekelilingnya, suasana eksklusif dan tenang bisa membuat kegiatan beribadah lebih khusyuk.
10. Mushola Berjendela Tradisional
Mushola yang nyaman untuk beribadah sebaiknya memiliki sirkulasi udara yang baik agar tak pengap dan panas. Ketimbang bertumpu pada penggunaan AC, lebih baik mushola memiliki jendela yang terbuka lebar menuju udara bebas. Angin sepoi-sepoi lewat jendela bisa menambah kesan syahdu ketika beribadah.
Di samping itu, keberadaan jendela memberikan akses bagi cahaya matahari untuk masuk ke dalam mushola sehingga pemakaian lampu di siang hari bisa lebih irit. Kamu bisa menonjolkan tampilan etnik dengan ukiran kayu pada jendelamu, suasana religius dengan sentuhan tradisional pun mampu menghadirkan kekhusyuan di tengah kegiatan beribadah. Supaya angin tak sepenuhnya masuk, pasangkan tirai tipis pada kusen jendela.
Setelah mendapatkan inspirasi dari 10 dekorasi mushola di atas, kira-kira dekorasi mushola yang mana yang ingin kamu wujudkan pada rumahmu?
Nggak hanya desain yang bagus dan perlengkapan ibadah yang lengkap, mushola juga harus punya furnitur yang bisa menunjang dengan baik. Dekoruma jual kursi lesehan yang nyaman dan kabinet untuk menyimpan perlengkapan ibadah agar tidak tercecer. Yuk, wujudkan tempat ibadah yang nyaman bersama Dekoruma!
Selain furnitur untuk di mushola, ada juga furnitur esensial untuk di rumahmu. Dekoruma jual meja makan, lemari pakaian, tempat tidur, hingga kasur dari merek-merek ternama, seperti kasur Dunlopillo dan Serta. Yuk, langsung saja cek selengkapnya di Dekoruma!