Dapur merupakan salah satu ruangan dalam hunian yang memiliki peran penting bagi penghuninya. Di dapur ini sejumlah bahan makanan akan diolah dan dimasak menjadi santapan yang nikmat. Selain mengutamakan fungsi dari dapur itu sendiri, model dapur juga harus dipertimbangkan dengan matang agar sesuai dengan konsep interior hunian secara keseluruhan.
Dengan demikian, kamu akan mendapatkan kenyamanan saat memasak juga dapur yang bernilai estetika tinggi. Nah, sebelum menentukan model dapur apa yang akan kamu terapkan di dalam hunian mendatang, kamu perlu mengetahui 10 model dapur berikut ini!
1. Model dapur shabby chic
Interior shabby chic identik dengan elemen yang lusuh namun tetap bergaya dan sedap dipandang mata. Shabby chic tidak hanya cocok untuk menghiasi interior ruang keluarga atau kamar tidur, tapi juga untuk model dapur.
Interior yang sering dikaitkan dengan istilah feminin ini memang memiliki nuansa yang lembut dan imut. Warna-warna yang mendominasi model dapur shabby chic ini adalah warna-warna pastel yang cerah seperti pink atau hijau. Pencahayaan dapur ini tidak perlu seterang model minimalis, kamu bisa menggunakan lampu gantung bercahaya kuning. Untuk furniturnya, material kayu sangat direkomendasikan.
2. Model dapur minimalis
Desain dapur minimalis adalah model dapur yang umum dijumpai saat ini. Ciri khas dari model dapur ini adalah penggunaan warna netral seperti putih, hitam, dan abu-abu. Pemilihan furnitur juga mempengaruhi model ini. Model furnitur yang digunakan biasanya memiliki garis tegas tanpa lekukan, mulai dari kabinet, lemari dapur, hingga meja.
3. Model dapur industrial
Beberapa elemen yang paling menonjol pada model dapur industrial adalah penggunaan lampu besar, dinding ekspos, dan besi. Penggunaan lampu besar biasanya digantungkan di atas meja makan atau kitchen island sebagai dekorasi utama model dapur industrial.
Selebihnya, pencahayaan bergantung pada lampu-lampu biasa atau sinar matahari yang masuk melalui jendela. Model industrial ini juga identik dengan dinding ekspos yang terbuat dari bata atau beton. Terkadang ada model yang mengekspos bagian langit-langitnya.
Bagian lantai dapur ini biasanya juga dibiarkan tanpa material penutup seperti keramik, tapi kembali lagi pada selera penghuni dan disesuaikan dengan interior ruangan lainnya. Untuk furnitur, material yang paling umum digunakan adalah besi untuk meja, kursi bar, dan rak kompor. Meski demikian, beberapa orang ada yang menggabungkan material besi dan kayu untuk furniturnya supaya suasana terasa lebih hangat.
4. Model dapur kontemporer
Model dapur kontemporer adalah model yang disesuaikan dengan perkembangan zaman. Pada umumnya dapur kontemporer ini memiliki kabinet, meja dapur, atau kitchen island. Untuk peralatan memasak, seperti wajan, spatula, saringan, atau panci disimpan di dalam lemari kabinet agar lebih tertata rapi.
Peletakkan furnitur-furnitur pada model dapur kontemporer ini juga sangat sederhana tanpa dekorasi yang rumit. Material yang paling sering digunakan adalah stainless steel, karena sangat praktis dibersihkan dan awet dalam waktu yang cukup lama.
Hal ini sesuai dengan gaya hidup masyarakat modern yang bergerak cepat dan serba praktis. Pencahayaan juga menjadi elemen yang penting pada area
dapur kontemporer, baik pencahayaan langsung maupun tidak langsung menggunakan lampu. Biasanya, dapur kontemporer ini sifatnya terbuka, sehingga terlihat menyatu dengan ruangan lainnya.5. Model dapur rustic
Model dapur rustic bisa dikatakan memiliki ciri khas nuansa tua, alami, dan kasar karena permukaan konstruksi dan furnitur tidak melewati proses finishing. Jika dibayangkan, mungkin kamu akan mengira model dapur rustic ini akan terlihat jelek dan tidak berkelas. Padahal model dapur yang satu ini bisa tampil menawan dan menciptakan nuansa masa lampau lho!
Material yang sering digunakan untuk model dapur ini adalah kayu, batu, dan logam. Furnitur dari kayu biasanya akan dibiarkan memiliki warna aslinya. Pada sejumlah rumah, bagian langit-langit justru dibiarkan terlihat begitu saja bagian penyangganya tanpa penutup apa pun.
6. Model dapur Skandinavia
Hal yang diutamakan dari model dapur Skandinavia adalah fungsi, kebersihan, dan ramah lingkungan. Tampilan model dapur ini cukup bersih dan terang karena tidak ada banyak perabotan dan dekorasi berlebihan. Dapur ini didominasi oleh warna putih. Furnitur yang digunakan, seperti meja dapur, kursi bar, lemari atau rak dinding, semuanya serba putih, baik yang bermaterial kayu ataupun plastik.
Pencahayaan juga memiliki peran penting di sini. Selain mengandalkan cahaya dari lampu, kamu juga membutuhkan jendela berukuran besar agar sinar matahari bisa masuk menerangi dapur. Jika ingin menambahkan sedikit warna pada dapur ini, kamu bisa meletakan sebuah pot kecil berisi tanaman hijau.
7. Model dapur tradisional
Sesuai dengan namanya, model dapur tradisional ini merupakan dapur yang sering ditemukan pada rumah-rumah zaman dahulu. Meski demikian, model ini bisa diterapkan juga pada rumah masa kini. Biasanya dapur tradisional ini didominasi oleh warna cokelat dari furnitur yang terbuat dari kayu.
Berbeda dengan furnitur zaman sekarang yang serba praktis dan bentuknya sederhana, furnitur pada dapur tradisional ini justru berukuran besar. Oleh karena itu, model dapur ini lebih cocok diterapkan pada dapur yang berukuran besar.
8. Model dapur Victorian
Model dapur Victorian memiliki ciri khas yang sama seperti ruangan bergaya Victorian lainnya. Lampu gantung kristal adalah dekorasi yang wajib untuk dapur ini. Ukurannya tidak perlu besar, yang penting sesuai dengan ukuran dapur dan tidak mengganggu ruang gerak.
Jika penerangan dari lampu gantung kristal saja tidak cukup, terapkanlah pencahayaan tidak langsung yang diselipkan di antara model plafon. Dalam model dapur ini, furnitur yang digunakan memiliki ukiran rumit di setiap sudutnya, baik untuk kabinet atau pun meja dan kursi.
Bagian permukaan meja atau lantai biasanya menggunakan marmer. Warna-warna yang sering digunakan untuk dapur ini adalah krem, putih gading, ungu, atau emas.
9. Model dapur retro
Model dapur retro merupakan model yang sempat populer pada era 1930 hingga 1970an. Ciri khas dari model dapur ini adalah sentuhan klasik dan atraktif. Warna yang digunakan cukup berani dan mencolok seperti hijau, biru, merah, kuning, dan cokelat. Warna-warna tersebut seringkali dipadukan dalam satu ruangan sekaligus.
Material yang sering digunakan untuk furniturnya adalah plastik, fiberglass, vinil, melamin, dan kayu lapis. Untuk dekorasinya, kamu bisa menggunakan pot-pot kecil dari tanah liat, benda bermotif papan catur, hiasan dinding menarik, serta lampu gantung dengan penutup yang berwarna mencolok.
10. Model dapur vintage
Model dapur vintage identik dengan furnitur-furnitur zaman dulu yang memiliki kesan sudah usang. Warna-warna yang sering digunakan adalah hijau telur asin, krem, pink pastel, dan oranye. Lemari kabinet pada model dapur vintage ini biasanya terbuat dari kayu dan memiliki pintu kaca sehingga bagian dalamnya terlihat dari luar.
Peralatan makan yang kamu temui di dapur ini biasanya terbuat dari keramik dengan motif kembang atau burung kecil. Untuk mempercantik tampilan, kamu bisa meletakan sebuah vas bunga di atas meja sebagai dekorasi sederhana.
Ternyata, model dapur ada bermacam-macam ya. Setelah membaca artikel di atas, apa kamu mempunyai model dapur favorit? Kalau kamu punya model dapur impian yang ingin diwujudkan, jangan lupa kalau Dekoruma bisa membantumu, lho!
Tidak hanya jasa desain saja, Dekoruma juga menyediakan aneka kasur berkualitas untuk melengkapi kebutuhan tidurmu. Dekoruma jual kasur Florence dan kasur Dunlopillo. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja cek dan kepoin laman Dekoruma!