Dibandingkan dengan pintu engsel biasa, pintu geser menghabiskan lebih sedikit ruang ketika dipasang. Nah, kemampuannya dalam menghemat tempat inilah yang membuat pintu geser menjadi solusi tepat untuk membuat ruangan di rumah terlihat lebih luas. Selain membuat rumah terlihat luas, aneka inovasi desain pintu geser yang semakin berkembang saat ini dapat mempercantik tampilan rumahmu juga, lho!
Akan tetapi, kamu sebaiknya tidak asal memilih dan menempatkan pintu geser pada ruangan-ruangan di rumah. Selain harus menyesuaikan desain pintu geser dengan konsep gaya rumahmu, variasi pintu geser juga punya fungsinya masing-masing.
Perbedaan jenis pintu geser dapat dilihat dari bahan bakunya ataupun dari cara pergeserannya ketika ditutup dan dibuka. Nah, untuk menambah referensimu, Kania akan berikan beberapa inspirasi pintu geser yang bisa membuat rumah kamu terlihat semakin luas. Simak baik-baik, ya!
Pintu Geser Kayu
Material kayu yang solid dan tidak tembus pandang menjadikan pintu geser jenis ini cocok untuk membatasi ruang yang memang membutuhkan privasi. Salah satu contohnya, pintu geser kayu pas dipasang sebagai pintu gudang.
Barang-barang yang bertumpuk di gudang akan dengan mudah tersembuyi di balik pintu geser jenis ini. Dengan memasang pintu geser di gudang, kamu juga bisa memanfaatkan hampir seluruh ruang pada gudang untuk menyimpan barang-barangmu tanpa harus menyisakan tempat untuk buka-tutup pintu.
Pintu Geser Kayu dengan Panel Kaca
Jenis pintu geser yang satu ini paling cocok kamu tempatkan untuk ruangan yang membutuhkan privasi sekaligus konektivitas dengan ruangan lain pada waktu bersamaan, seperti ruang kerja atau ruang membaca di rumah. Ketika beraktivitas di dalam ruangan tersebut, kamu tentu membutuhkan pemisah dengan aktivitas di ruangan lain agar lebih fokus pada pekerjaanmu bukan?
Keberadaan panel kaca pada pintu geser ini menjadi solusi penghubung dengan ruangan lain tanpa harus mengganggu privasimu saat membaca. Pintu kaca geser kayu ini mudah kamu temui pada bangunan umum seperti sekolah, kantor, atau klinik.
Pintu Geser Kaca Buram
Dalam posisi tertutup, pintu geser jenis ini akan membatasi penglihatan dari ruangan lain. Akan tetapi cahaya tetap dapat masuk dan keluar secara samar-samar lewat kaca buramnya. Ketika akan menggunakan jenis pintu geser ini, kamu dapat memilih motif kaca buram tertentu juga agar semakin sesuai dengan konsep atau karakter ruangan.
Pintu geser berbahan kaca buram ada yang dibuat tidak berbingkai dan ada yang dibuat memiliki bingkai dari material kayu ataupun alumunium. Pintu geser kaca buram yang tidak berbingkai akan menampilkan kesan modern pada ruangan. Kamu bisa menempatkan pintu geser kaca buram tanpa bingkai di area dapur.
Dengan keberadaan pintu geser jenis ini, dapurmu akan terlihat lebih luas. Kondisi dapur yang terkadang berantakan dan kotor karena belum sempat dibersihkan pun dapat tertutupi dengan desain pintu geser ini.
Sementara itu, pintu geser kaca buram dengan bingkai solid di sekelilingnya akan menampilkan kesan kokoh pada pintu. Biasanya jenis pintu geser yang satu ini ditempatkan pada area dalam ruangan yang berbatasan langsung dengan area luar ruangan, misalnya saja area ruang keluarga yang berbatasan dengan halaman samping rumah. Bukaan pada bagian ini umumnya dibuat lebar, maka pintu gesernya pun dapat terdiri dari dua atau lebih daun pintu yang ketika dibuka akan tersusun berlapis.
Kamu juga bisa menempatkan pintu geser ini untuk membatasi dua ruangan pada rumah yang kadang-kadang bisa dibuat menyatu agar rumah terkesan lebih luas, misalnya saja sebagai sekat ruangan. Ketika tidak ada tamu yang berkunjung, pintu geser dapat dibiarkan terbuka sehingga rumah terlihat nggak bersekat.
Pintu Geser Kaca Bening
Pintu geser jenis ini biasanya dipakai sebagai partisi di dalam rumah. Karena sifat kaca bening yang tembus pandang, pintu geser ini biasanya digunakan sebagai partisi ruangan. Misalnya saja, kamu dapat menempatkan pintu ini di perbatasan antara ruang keluarga dengan ruang makan. Sekalipun berbatasan dan dipisahkan dengan pintu geser, kedua ruangan tersebut terlihat menyatu, hasilnya rumah jadi terlihat luas.
Pintu Geser a la Jepang
Tentunya kamu sudah sering melihat pintu geser dipakai di rumah-rumah tradisional Jepang. Sebagai salah satu ciri khas yang nggak terpisahkan dari bangunan rumah Jepang, Bahan utama pintu geser a la Jepang adalah kayu dengan panel kotak-kotak simetris pada 2/3 bagian daun pintu.
Panel kotak-kotak di pintu geser a la Jepang akan dilengkapi dengan material kertas. Hal ini dilakukan agar pintu menjadi lebih ringan dan elastis saat terkena guncangan. Kamu bisa memodifikasinya dengan mengganti material kertas menjadi kaca buram ataupun bening.
Pintu Geser Lipat
Pintu geser yang satu ini biasanya terdiri dari banyak panel pintu. Biasanya, pintu geser lipat ditempatkan pada bukaan yang sangat lebar, seperti pada garasi. Sebaiknya kamu tidak menempatkan pintu geser jenis ini pada ruangan yang kecil, karena lipatan panel pintu yang terbuka akan menghabiskan ruang lebih banyak dibandingkan pintu geser jenis lainnya.
Itu dia enam jenis pintu geser yang paling umum digunakan pada hunian. Dari semuanya, pintu geser mana yang paling kamu sukai? Selain indah dipandang, pintu geser juga bisa menjadi solusi tepat bagi kamu yang memiliki hunian kecil. Jangan lupa sesuaikan juga jenis pintu geser dengan tipe interior rumahmu, ya! Kalau perlu, berkonsultasilah dengan jasa interior profesional, contohnya, jasa desain interior Dekoruma.
Selain jasa desain rumah, Dekoruma juga menyediakan produk furnitur berkualitas untuk menghidupkan suasana rumahmu, lho! Mulai dari tempat tidur, meja, kursi teras, lemari, sofa, hingga rak sepatu. Kamu pun bisa memilih semua furnitur tersebut dari berbagai macam merek ternama, seperti dari Livien, Funika, dan Anya Living.
Tak hanya itu saja, di Dekoruma kamu juga bisa menemukan aneka properti hunian di berbagai daerah yang strategis dan sedang berkembang, lho! Beberapa di antaranya, ada rumah dijual di BSD, rumah baru di Jakarta Barat, dan apartemen baru di Tangerang. Yuk, wujudkan rumah impianmu bersama Dekoruma!