Saat ini, lahan untuk membangun rumah tapak sudah semakin menipis dan sangat mahal. Karenanya, sebagian besar orang beralih ke hunian vertikal seperti interior apartemen. Akan tetapi, keterbatasan lahan membangun rumah juga memicu sebagian orang untuk berinovasi mengembangkan rumah terkecil di dunia, lho!
Walaupun berukuran sangat kecil, rumah-rumah ini ternyata tidak terkesan pengap, sempit, atau tidak nyaman. Buktinya, beberapa rumah terkecil di dunia yang akan kamu lihat ini mampu menyediakan fasilitas lengkap seperti rumah pada umumnya. Yuk, lihat seperti apa!
Quay House
Dengan lebar bangunan 1,8 meter serta panjang 3,05 meter saja, wajar jika hunian yang satu ini termasuk dalam salah satu rumah terkecil di dunia. Bangunan ini terletak Britania Raya, tepatnya di Conwy, Wales. Rumah yang dibangun pada abad ke-16 ini dulunya ditinggali oleh seorang nelayan.
Dinding bagian luar dari rumah terkecil di dunia yang satu ini didominasi warna merah yang mencolok. Sementara di bagian dalam rumah ini, kamu hanya akan menemukan dua ruangan saja, yakni ruang tamu di lantai dasar dan kamar tidur di lantai atasnya. Saat ini rumah terkecil di dunia yang satu ini menjadi objek wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan seluruh dunia.
Rumah Tumbleweed adalah Rumah Terkecil di Dunia di Amerika Serikat
Salah satu rumah terkecil di dunia karya perusahaan Tumbleweed Tiny House ini berada di Amerika Serikat. Dengan panjang yang hanya sekitar 20 hingga 30 kaki saja, Tumbleweed House dapat menampung hingga empat penghuni sekaligus dalam satu rumah.
Promenade House
Rumah terkecil di dunia yang lainnya dapat kamu temukan di Shiga, Jepang. Rumah mungil ini dikenal dengan nama Promenade House. Hunian karya FORM/Kouichi Kimura Architects ini dibangun pada tahun 2013 silam untuk menyiasati lahan yang tersedia dalam bentuk memanjang.
Walaupun hanya memiliki lebar 2,7 meter dan panjang 27 meter, hunian yang diklaim sebagai salah satu rumah terkecil di dunia ini tidak terkesan sempit. Di dalamnya kamu harus berjalan menyusuri lorong atau koridor panjang untuk berpindah dari satu ruangan ke ruangan lainnya. Oleh karenanya rumah terkecil di dunia yang satu ini dinamakan Promenade House.
Hollensburry’s Spite House
Terletak di Alexandria, Virginia, Hollensburry’s Spite House dibangun pada lahan yang hanya memiliki lebar 2,1 meter saja. Ada keunikan tersendiri dibalik pembuatan rumah terkecil di dunia yang satu ini.
Pada tahun 1830, John Hollensburry membangun rumah ini karena tidak suka dengan perilaku orang yang lalu lalang dan menaruh mobil di gang sebelah rumahnya. John kemudian membangun sebuah rumah di gang tersebut yang kemudian dikenal dengan nama Hollensburry’s Spite House. Sekalipun sempit, salah satu rumah terkecil di dunia ini tergolong memiliki fasilitas yang lengkap dan nyaman, lho!
Keret House
Siapa sangka celah di antara dua gedung tinggi di Warsawa, Polandia ini dapat menjadi lahan untuk membangun salah satu rumah terkecil di dunia? Pada lahan yang hanya memiliki lebar 1,2 meter ini, seorang arsitek bernama Jakub Szczęsny mendirikan sebuah bangunan rumah yang didedikasikannya untuk seorang penulis dan pembuat film asal Israel bernama Etgar Keret. Kamu dapat menemukan sebuah kamar tidur, dapur, kamar mandi, dan ruang tamu di dalam rumah terkecil di dunia yang berbentuk prisma segitiga ini.
Micro Compact Home
Rumah terkecil di dunia yang selanjutnya berbentuk kubus dengan lebar hanya 2,6 meter saja. Meskipun dibangun dengan luas yang terhitung sangat mungil, Micro Compact Home mampu menyediakan ruang tidur untuk dua orang, ruang bekerja atau makan untuk empat orang, dapur untuk aktivitas memasak, dan juga kamar mandi.
Seluruh furnitur yang ada di rumah ini dibuat sangat efisien sehingga tidak menghabiskan ruang. Hal itu juga yang membuat rumah terkecil di dunia yang satu ini dapat memiliki sebuah ruangan yang dapat berganti menjadi dua hingga tiga fungsi sekaligus.
Toronto’s Little House
Sesuai namanya, rumah terkecil di dunia yang ini terletak di Toronto, Kanada. Rumah mungil berukuran lebar hanya 2,2 meter ini terselip di antara rumah-rumah tetangganya yang berukuran normal. Pembagian ruang di dalamnya cukup simpel dan berurutan dari depan, mulai dari ruang tamu, kamar mandi, dapur, dan kamar tidur.
Di awal pembuatannya, ada seorang kontraktor bernama Arthur Weeden yang melihat sisa tanah di antara dua rumah. Kemudian, pada tahun 1939, di sisa lahan itu dibangunlah sebuah hunian yang kini menjadi salah satu rumah terkecil di dunia tersebut. Walaupun kecil, rumah ini terlihat nyaman banget!
Gap House
Rumah terkecil di dunia yang selanjutnya berlokasi di London Barat. Hunian ini dibangun pada celah alias gap antara dua bangunan. Celah yang dipakai untuk mendirikan rumah terkecil di dunia yang satu ini hanya memiliki lebar 8 kaki atau 2,3 meter saja, lho!
Bangunan yang dianggap sebagai salah satu rumah terkecil di dunia ini didesain oleh perusahaan arsitek bernama Pitman Tozer Architects. Tidak sekadar mungil, bangunan rumah ini juga diklaim ramah lingkungan karena hanya menghabiskan 30% energi saja dibandingkan dengan rumah-rumah pada umumnya. Oleh karenanya, rumah ini pun telah diganjar sejumlah penghargaan.
Twelve Cubed Mini House
Hunian mungil yang satu ini dibuat oleh perusahaan Twelve Cubed. Meskipun terlihat sangat sempit dari luar, akan tetapi di dalamnya kamu akan menemukan ruangan dengan kesan luas. Bahkan, bangunan yang masuk jajaran rumah terkecil di dunia ini cukup untuk menyimpan banyak peralatan rumah tangga, seperti microwave, mesin cuci pakaian, kompor dua tungku, mesin cuci piring, dan lain sebagainya. Desain bukaan dan interior pada rumah terkecil di dunia yang satu ini memungkinkan cahaya masuk dan menerangi seluruh bagian rumah pada siang hari.
Tiny Texas House
Rumah-rumah mungil yang juga tergolong sebagai rumah terkecil di dunia ini dibangun dengan memanfaatkan bahan daur ulang. Perusahaan pembuatnya berharap pembangunan rumah terkecil di dunia ini dapat menyelamatkan lingkungan dan menginspirasi orang-orang agar lebih sadar terhadap pentingnya kelestarian sumber daya alam.
Kamu dapat menemukan ruang keluarga, dapur, dan kamar mandi di lantai dasar rumah terkecil di dunia yang satu ini. Sementara ruang untuk tidur terletak di bagian loteng. Karena pengaruh letak lingkungannya di Luling, Texas, tentu saja rumah-rumah ini memiliki gaya desain khas seperti yang sering kamu lihat di film-film koboi, akan tetapi ukurannya jauh lebih mungil.
Single Hauz
Rumah terkecil di dunia yang satu ini memiliki desain yang sangat unik dan cenderung mutakhir. Terinspirasi dari billboard yang biasa ditemui di pinggir jalan, rumah mungil ini dapat dihuni oleh dua orang saja. Desain rumah terkecil di dunia ini memungkinkannya dibangun di area-area sempit yang tersisa di tengah padatnya kota.
Rumah Diogene
Seorang arsitek asal Italia bernama Renzo Piano mendesain sebuah rumah kecil yang diberi nama “Diogene”. Rumah ini menjadi salah satu rumah terkecil di dunia karena luasnya yang hanya 7,3 meter persegi saja.
Tetapi jangan kaget! Di dalam rumah terkecil di dunia yang satu ini kamu akan menemukan tata ruang rumah yang cukup lengkap, terdiri dari sebuah ruang keluarga minimalis, kamar mandi dengan shower, dan tempat tidur. Menariknya rumah ini memiliki teknologi tenaga surya yang dapat memasok energi dari cahaya matahari.
Rumah di Atas Sepeda Roda Tiga
Rumah terkecil di dunia selanjutnya terdapat di China. Ada sebuah kelompok desain interior bernama Beijing People’s Architecture yang berhasil membangun sebuah rumah minimalis di atas sepeda roda tiga.
Rumah yang masuk dalam daftar rumah terkecil di dunia tersebut memiliki luas tiga meter persegi saja. Sebenarnya rumah ini sama seperti model rumah pada mobil caravan. Di dalamnya terdapat kamar mandi, kamar tidur, dan dapur. Perabotan rumah ini pun dibuat dengan multi fungsi agar dapat lebih efisien saat digunakan.
Rumah Mungil di Roma
Marco Pierazzi adalah seorang arsitek dari Italia. Dia berhasil membangun rumah dengan ukuran 6,9 meter di sebuah gang sempit di Roma, Italia. Ukurannya yang terbilang sangat sempit menjadikan rumah ini sebagai salah satu rumah terkecil di dunia yang ada saat ini.
Rumah ini yang disebut-sebut sebagai rumah terkecil di Italia ini ternyata memiliki desain interior yang sangat menarik. Penataan interiornya dibuat sangat minimalis dan fungsional sehingga menimbulkan kesan luas.
Unik-unik, ya rumah terkecil di dunia tadi! Sekarang sudah terbukti ‘kan kalau keterbatasan lahan nggak menghalangi kita untuk mendapat hunian yang nyaman?
Sedang mencari furnitur berkualitas untuk melengkapi hunianmu? Kamu bisa menemukannya di toko furniture online Indonesia, Dekoruma lho! Kamu bisa menemukan aneka meja makan, kursi, lemari, rak display, hingga tempat tidur. Dekoruma juga jual kasur Dunlopillo, King Koil, dan Lady Americana. Tunggu apa lagi? Langsung saja kepoin laman Dekoruma, yuk!