Siapa yang nggak familiar dengan gaya arsitektur rumah Mediterania yang sudah diminati dan populer di Indonesia sejah tahun 1990-an? Dianggap megah dan mampu menampilkan kesan elegan, banyak yang menyukai gaya arsitektur rumah Mediterania, walaupun sebenarnya desain rumah Mediterania sejatinya hadir bukan untuk negara dengan situasi iklim dan geografis seperti Indonesia.
Apakah kamu juga tertarik akan gaya desain rumah Mediterania? Jika ya, nggak ada salahnya cari tahu dulu mengenai seluk-beluk gaya arsitektur rumah Mediterania sebelum mewujudkan sediri rumah Mediterania impianmu. Baca selengkapnya yuk!
Sejarah Arsitektur Rumah Mediterania
Meskipun sangat populer di Indonesia yang beriklim tropis, gaya arsitektur rumah Mediterania sendiri aslinya merupakan gaya yang dipopulerkan oleh bangunan-bangunan yang ada pada kawasan Mediterania pada zaman dahulu. Kawasan Mediterania yang memiliki kondisi dimana intensitas terpaan angin yang cukup tinggi membuat bangunan rumah Mediterania memiliki karakter struktur yang tinggi dan menonjol.
Berada di kawasan Yunani dimana gaya rumah Mediterania ini awalnya muncul, pengaruh dari kondisi geografis ini juga tercermin dari komposisi warna dari gaya arsitektur rumah Mediterania.
Rumah Mediterania umumnya menggunakan warna-warna seperti putih, coklat pasir, biru dan hijau langit serta warna laut. Warna-warna yang cenderung pucat dan lembut ini terinspirasi dari kondisi alam dari kawasan Mediterania.
Tipe Gaya Arsitektur Rumah Mediterania
Seperti yang disebutkan sebelumnya, gaya arsitektur rumah Mediterania yang berada di kawasan Eropa banyak terpengaruh kebudayaan negara-negara di benua tersebut. Hal ini membuat gaya arsitektur rumah Mediterania memiliki karakter sedikit berbeda berdasarkan asalnya. Untuk itu, gaya rumah Mediterania dibagi menjadi beberapa tipe. Berikut penjabaran tipe-tipe gaya arsitektur rumah Mediterania:
Tipe rumah Mediterania bergaya Yunani
Arsitektur rumah Mediterania yang terpengaruh gaya Yunani tampil lebih sederhana dengan gaya perabot yang lebih modern dan sederhana. Dengan dinding plesteran dan juga material lantai kayu berwarna putih, warna khas yang sering digunakan pada rumah Mediterania bergaya Yunani adalah biru kobalt dan turquoise.
Tipe rumah Mediterania bergaya Italia
Selanjutnya adalah rumah Mediterania bergaya Italia yang memiliki ciri khas pada penggunaan warna-warna earthy tone seperti merah marun, cokelat, dan jingga. Penggunaan material-material berbahan kayu juga cenderung memilih kayu berwarna cokelat.
Tipe rumah Mediterania bergaya Spanyol
Tipe rumah Mediterania selanjutnya mendapatkan pengaruh dari Spanyol. Identik dengan kesan yang lebih ramai, ciri khas dari rumah Mediterania satu ini adalah penggunaan warna-warna cerah dan juga mural mozaic dengan penggunaan batuan berwarna kontras.
Ciri dan Karakteristik Arsitektur Rumah Mediterania
Dari berbagai tipe gaya arsitektur rumah Mediterania yang telah diulas, secara umum ada beberapa ciri dan karakteristik khas. Dengan mengimplementasikan karakteristik berikut, mewujudkan gaya rumah Mediterania impianmu bukan lagi sekedar mimpi!
Adanya Serambi atau Portico
Ciri khas rumah Mediterania paling kental bisa dilihat dari keberadaan serambinya yang sering juga disebut dengan istilah portico. Umumnya, serambi pada rumah Mediterania ini memiliki tiang-tiang penyangga pada sisi kiri dan kanan pintu masuk rumah Mediterania.
Pilar atau kolom pada rumah Mediterania
Seperti yang dibahas pada bagian awal, ciri khas dari rumah Mediterania adalah strukturnya yang kokoh. Maka, nggak heran jika kamu akan menemukan banyak sekali aksen pilah dan kolom megah pada gaya arsitektur rumah Mediterania.
Nggak hanya pada bagian portico, keberadaan kolom dan pilar ini bisa juga ditemukan pada sisi kanan dan kiri jendela hingga pintu pada rumah Mediterania.
Teras rumah bergaya Mediterania
Teras memang merupakan elemen yang bisa ditemukan banyak pada rumah bertipe apapun. Namun, pada rumah Mediterania, teras umumnya memiliki ukuran yang sangat luas dan nggak hanya berada di depan atau belakang rumah, teras juga kadang dibangun pada bagian tengah bangunan rumah. Teras rumah Mediterania yang berada di tengah bangunan biasanya akan dilengkapi dengan dekorasi kolam air mancur dan juga taman rumah kecil.
Elemen atap pada rumah Mediterania
Pada rumah Mediterania, meski model bentuk atap bermacam-macam, mulai dari datar, perisai, hingga jengki, namun umumnya menggunakan material yang sama, yaitu berupa genteng tanah liar yang berwarna cokelat kemerahan. Pada masa lalu, genteng yang digunakan berasal dari Spanyol dan digunakan karena cocok untuk iklim kering dan lembab sehingga sesuai untuk rumah Mediterania.
Selain itu, rumah Mediterania selalu dilengkapi dengan tritisan yang juga akhirnya menjadi karakter identitas dari gaya desain rumah Mediterania.
Dinding rumah Mediterania
Karakter dari dinding rumah Mediterania adalah penggunaan salah satu jenis batu bata, yakni bata tanah liat yang memang mampu melindungi rumah Mediterania dari hujan, matahari, dan suhu panas, yang merupakan keadaan iklim umum yang berada di kawasan Mediterania.
Namun, untuk rumah-rumah Mediterania yang sudah dibawa dan populer di Amerika Selatan, umumnya dinding rumah Mediterania memanfaatkan batu alam yang memiliki tekstur asli lebih kasar.
Ornamen lengkung dan detail
Salah satu ciri khas dari rumah Mediterania yang sangat mudah dikenali adalah keberadaan ornamen-ornamen dan juga elemen bangunan yang berbentuk lengkung. Hal ini dikarenakan gaya arsitektur rumah Mediterania banyak mendapat pengaruh dari peradaban Roma.
Selain lengkung, setiap elemen dekoratif dari rumah Mediterania umumnya memiliki detail yang rumit. Kamu nggak akan menemukan detail hiasan polos, simple alias sederhana pada rumah Mediterania.
Finishing lantai
Umumnya pada rumah Mediterania, material lantai menggunakan ubin terakota. Namun, seiring perkembangan teknologi, kini sudah banyak rumah Mediterania modern yang mulai beralih ke penggunaan material keramik lantai atau lantai dengan warna-warna earthy tone yang mencirikan arsitektur rumah Mediterania.
Inspirasi Rumah Mediterania
Nggak cuma populer di Indonesia, rumah Mediterania juga kerap jadi pilihan favorit dan desain rumah impian di berbagai negara. Berikut beberapa contoh desain rumah Mediterania yang bisa jadi inspirasi rumah Mediterania impianmu.
Smith-Heberton House
Rumah Mediterania ini dikenal juga dengan nama “El Hogar” yang merupakan bahasa Spanyol dari rumah. Dibangun pada 1916 di Montecito, Calif rumah Mediterania merupakan karya dari arsitek George Washington Smith yang gaya desainnya populer pada awal abad ke-20.
Frances Marion dan Fred Thomson House
Selanjutnya merupakan rumah Mediterania karya arsitek Wallace Neff yang dirancang untuk seorag penulis naskah, Frances Marion, dan suaminya yang merupakan seorang aktor, Fred Thomson pada 1925. Meski sudah lama, rumah Mediterania ini cukup populer dan bisa dijadikan referensi gaya rumah Mediterania yang layak dicontoh.
Fred C. Aiken House
Dibangun pada 1926, rumah Mediterania karya arsitek Addison Mizner ini terdaftar dalam salah satu tempat bernilai sejarah di Amerika karena merupakan peninggalan Aiken, walikota kota Boca Raton pada 1929 hingga 1938. Selain memiliki nilai sejarah, gaya Mediterania dari rumah ini juga mengandung nilai estetis yang bisa jadi inspirasi rumah Mediterania impianmu.
Itulah berbagai informasi dan seluk-beluk mengenai gaya arsitektur rumah Mediterania. Mulai dari sejarah, karakteristik hingga berbagai contoh dan inspirasi rumah Mediterania tersebut tentu sudah memperkaya wawasanmu, juga memberikanmu gambaran mengenai rumah Mediterania. Rumah seperti apa yang cocok untuk kamu wujudkan sebagai rumah impianmu?
Kamu bisa merealisasikan rumah impianmu bersama Dekoruma, lho! Dekoruma menyediakan jasa desain rumah. Desainnya beragam dan bisa disesuaikan dengan budget kamu.
Temukan juga ragam furnitur dan perabotan berkualitas dengan harga bersahabat! Dekoruma jual Kedaung, yaitu merek terkenal yang menyediakan aneka produk peralatan makan dan dapur, mulai dari kotak makan, mangkuk, hingga panci. Dekoruma juga jual cangkir, piring, dan alat makan lainnya. Yuk, langsung saja cek di Dekoruma!