Punya rencana membuat rumah sendiri? Tantangan dalam menaklukkan proyek properti idaman memang tidak mudah, walaupun dengan bantuan kontraktor. Terlebih jika kamu akan ikut serta dalam pengerjaan rumah. Ada banyak kepuasan saat membuat rumah sendiri. Misalnya punya kebebasan penuh, tidak banyak bergantung pada orang lain, hingga rasa puas saat kreasi kamu berhasil diwujudkan.

Jika kamu memang yakin mau membuat rumah sendiri, perhatikan dulu 8 hal yang sudah harus kamu persiapkan di bawah ini!

1. Gambaran, Estimasi & Mentor

google.com

Membuat rumah yang layak untuk ditempati bukanlah hal yang mudah dan  membutuhkan keahlian tertentu. Saat memulai, kalian harus punya gambaran tata cara, hasil final dan juga kisaran biaya yang dibutuhkan untuk membuat rumah.

Untuk gambaran membuat rumah, pastinya kamu membutuhkan drawing atau blue print teknis untuk pengerjaan rumah tersebut. Estimasi biaya juga sudah harus disajikan dalam laporan sederhana yang akurat dan bisa kamu andalkan.

pexels.com/@kaboompics

Ada baiknya juga kamu memiliki seorang mentor yang sudah berpengalaman dalam membuat rumah sendiri, misalnya seseorang dari jasa desain rumah. Dengan tuntunannya, pengalaman membuat rumah pasti akan jauh lebih meyakinkan sekaligus mengasyikkan.

2. Izin Mendirikan Bangunan

Salah satu syarat terpenting dalam membangun rumah adalah sudah mengantongi izin- izin legalitas yang dibutuhkan. Izin Mendirikan Bangunan atau IMB adalah perizinan yang diberikan oleh Kepada Daerah kepada pemilik bangunan untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi dan/atau merawat bangunan sesuai dengan syarat administratif dan teknis yang berlaku.

google.com

Cari tahu cara paling praktis untuk mendapatkan IMB di area lokasi tempat kamu membuat rumah dan lengkapi dulu seluruh persyaratannya, supaya tidak tersandung dengan urusan legalitas saat atau sesudah membangun rumah.

3. Target dan Perencanaan Final

google.com

Dalam membuat rumah, kamu tidak boleh asal-asalan dan menyelesaikannya tanpa tujuan yang pasti. Pastikan kamu sudah mempunyai target atau gol-gol tertentu dalam proyek membuat rumah ini. Dengan adanya target atau gol-gol dalam membuat rumah, kamu akan punya motivasi untuk mencari cara yang paling efektif dan strategis dalam mencapainya.

Target membuat rumah harus memenuhi 2 syarat yaitu praktis secara fisik dan memuaskan dari segi emosional. Tanyakan pada diri kalian:

  • Apa yang ingin saya capai?
  • Seberapa jauh kemampuan saya?
  • Berapa biaya yang dibutuhkan?
  • Apakah target ini bisa dicapai?
  • Apa rencana utama saya?
  • Apa rencana cadangan jika gagal?

Pisah target-target membuat rumah  ini dalam jangka panjang, misalnya selesai dalam jangka waktu 1 tahun, juga target jangka pendek seperti menyelesaikan ruangan dapur atau kitchen set dalam kurun waktu 2 bulan. Dengan adanya pemisahan target-target dan perencanaan final yang benar, akan lebih mudah untuk merealisasikannya tepat waktu.

4. Budget Planning yang Mantap

google.com

Anggaran pengeluaran adalah hal yang tidak dapat dipisahkan saat membuat rumah. Saat menyiapkan perkiraan budget untuk membuat rumah, mulai dari apa yang mampu kamu keluarkan dan bagaimana efek dari pembelanjaan ini akan berpengaruh pada kehidupan masa depan kalin.

Setelah itu, baru kamu boleh melanjutkan pada budget planning yang lebih mendetail. Misalnya harga tanah, pajak bangunan, biaya desain interior, biaya struktur, konstruksi, pembuatan furnitur dan dekor ruangan.

pixabay.com

Pastikan kamu juga sudah menyisihkan biaya tidak terduga karena kerap proyek membuat rumah mengharuskan seseorang untuk berbelanja jauh lebih dari ekspektasi biaya pertama.

Tak lupa, siapkan seluruh catatan pengeluaran  membuat rumah ini dengan baik dan  benar, misalnya dengan menggunakan program komputer yang sederhana atau mencatat di satu buku secara rapi.  Kamu pasti akan membutuhkannya untuk evaluasi dan perhitungan total.

5. Tanah Bangunan

latimes.com

Mustahil jika kamu ingin membangun rumah tanpa ada target tanah bangunan sebelumnya. Tanya kepada diri kalian, dimana letak lokasi area yang paling ideal untuk saya? Apakah harus berdekatan dengan area atau titik- titik tertentu? Harus dekat tempat wisata atau kantor? Apakah pemandangannya cocok? Atau apakah harga tanah sudah cukup ekonomis dan sesuai kemampuan?

pexels.com/@lorenzocafaro

Prinsipnya, kalian harus sudah mempunyai tanah yang paling ideal sebelum memulai membuat rumah idaman. Selain mempercayai insting dan menyesuaikan dengan kemampuan kantong, ingat kalau tanah ini akan kamu tempati dalam jangka waktu yang lama.

6. Tim Bangunan

google.com

Hampir tidak mungkin bagi seseorang untuk mengerjakan atau membuat rumah sepenuhnya sendiri. Kamu pasti akan membutuhkan sebuah tim profesional yang punya keahlian khusus. Membuat rumah merupakan investasi yang cukup besar, jadi sudah sepantasnya menggunakan jasa konstruksi, jasa design interior, juga arsitek yang profesional.

Mereka yang akan memberikan panduan, rekomendasi, ide dan saran selama proses membuat rumah. Kamu juga mungkin akan membutuhkan jasa-jasa yang lebih spesifik, misalnya konsultan design interior.

7. Perhatikan Detil- Detil Penting

pinterest.com

Setiap proyek pembuatan rumah membutuhkan detail dan perencanaan proyek sebelum dimulai, yaitu:

  • Mengeksplorasi dari segala sisi: Jangan mudah puas dengan rencana pertama, pikirkan segala sisi yang mungkin terjadi sampai kamu benar-benar puas dengan hasil final yang ada dalam drawing blue print.
  • Menyisir hingga tuntas: Jika kamu memang sudah  berniat membangun rumah sendiri, maka terjunlah secara total dan libatkan diri dalam pembangunan, mulai dari hal yang paling dasar hingga finishing terakhir.
  • Mengambil keputusan: Kamu akan banyak dituntut untuk mengambil banyak keputusan saat membuat rumah. Mulai dari hal kecil seperti dekorasi sampai hal besar seperti pemilihan material interior rumah.

8. Persiapkan Mental

google.com

Kamu bisa saja sudah mempersiapkan segala hal, baik dari legalitas, tim bangunan, hingga puluhan rencana cadangan atau dana membuat rumah. Tapi kamu juga butuh persiapan mental, sekiranya terjadi hal-hal di luar perkiraan saat membuat rumah.

Hampir tidak ada proyek membuat rumah yang berjalan 100% mulus tanpa ada halangan. Beberapa nasehat dari Kania saat kamu terkena kendala membuat rumah adalah tetap tenang, jangan langsung panik dan mengambil keputusan yang semakin menjauhkan kamu dari rumah impian masa depan.

pexels.com/@olly

Selain itu, jangan gegabah merubah keputusan. Ingat kalau perencanaan membuat rumah ini sudah kamu persiapkan secara matang, tidak akan gampang merubah keputusan final.

Jangan ragu berkonsultasi dengan mentor atau tim bangunan dan abaikan yang tidak penting. Prioritaskan membuat rumah yang paling sesuai dengan keinginan. Jangan terdistraksi dengan masalah yang tidak terlalu penting.


Apa kamu sudah siap membuat rumah idamanmu dan keluarga? Kalau rumah barumu sudah jadi, jangan lupa lengkapi dengan furnitur dari Dekoruma, ya! Dekoruma jual tempat tidur, meja makan, sofa, rak penyimpanan, dan rak display.

Tak hanya itu, Dekoruma juga menyediakan aneka jenis kasur dengan berbagai pilihan material dan merek ternama untuk menemani tidur nyenyakmu. Dekoruma jual spring bed Serta, King Koil, Lady Americana, dan The Luxe. Tunggu apa lagi? Yuk, lengkapi semua kebutuhan rumahmu bersama Dekoruma!