Momen berbenah rumah, baik saat kamu pindahan atau jadwal bersih-bersih atau decluttering bulanan, biasanya dimanfaatkan untuk menyortir barang-barang yang masih dan nggak lagi terpakai. Nah, barang-barang yang nggak lagi terpakai ini kemudian akan dibuang atau disumbangkan. Selain karena kamu nggak membutuhkannya lagi, apabila terus menerus di simpan juga akan memakan tempat.
Namun, pasti ada saja di antara barang-barang tersebut yang sulit kamu relakan kepergiannya. Entah karena kamu nggak ingin kehilangan memori masa lalu yang berharga atau barang tersebut adalah peninggalan kerabat yang sudah berpulang.
Saat menyortir barang dan merapikan rumah, kamu bisa loh memanfaatkan barang-barang yang nggak lagi terpakai jadi koleksi antik untuk menyemarakkan tampilan rumah. Seperti apa jadinya? Yuk, simak inspirasi yang telah Kania rangkum di bawah ini!
Bingkai 3 Dimensi Penyimpan Kenangan
Berbeda dari bingkai foto pada umumnya, shadow box memiliki ketebalan yang lebih sehingga kamu bisa menyimpan benda-benda lain selain foto atau gambar. Foto keluarga, mainan masa kecil, oleh-oleh gantungan kunci, atau kerikil dari pantai yang kamu kunjungi ditempatkan secara bersamaan di shadow box ini.
Kolase Foto Lama di Kulkas
Moodboard Bukan Sekedar Pengingat
Kartu ucapan, postcard, atau pun surat seringkali terbuang bersama kertas dan dokumen-dokumen lainnya. Sungguh sayang apabila membuang ucapan tulus yang dituliskan untukmu ini. Tempelkan saja barang-barang ini di papan pengingat yang dipasang di area kerjamu. Siapa tahu bisa membuatmu lebih semangat lagi untuk berkarya.
Koleksi Barang Antik di Sudut Vintage
Barang-barang antik yang diwariskan seringkali membuat kamu jadi dilema, apalagi saat gaya interior rumah yang kamu terapkan jauh dari kesan desain vintage atau klasik. Tapi nggak ada salahnya untuk kamu gunakan, jika memang kondisinya masih baik.
Sekalipun sangat nggak nyambung dengan gaya interior yang modern, buatlah seolah-olah itu sudut vintage. Pada dinding di sekeliling lemari antik, yang masih bisa kamu manfaatkan sebagai storage tambahan, bisa dipasangi koleksi piring-piring cantik peninggalan mendiang ibu atau nenekmu.
Rak Display Daur Ulang dengan Koleksi Cangkir Antik
Rak display gantung berupa ambalan bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Untuk memperolehnya pun bisa dari mana saja, meja kayu yang nggak lagi terpakai bisa dipotong ke beberapa bagian, lalu dijadikan ambalan.
Rak daur ulang ini bisa digunakan untuk mengakali peralatan dapur model lama yang kamu punya sehingga terlihat seperti desain dapur dengan storage terbuka yang bertema vintage. Demi memperkuat tampilan vintage-nya, gantungkan juga koleksi cangkir antik pada ambalan.
Ladder Storage untuk Selimut
Siapa di antara kamu lebih menggunakan lemari pakaian sebagai tempat menyimpan selimut dan sprei daripada baju dan celana? Sprei dan selimut memang sangat memakan tempat penyimpanan. Selain ukurannya yang besar, sprei dan selimut juga cenderung berbahan tebal.
Daripada membuang sprei dan selimut lama, lebih baik jadikan barang ini sebagai detail penambah tekstur di ruangan dengan menggantungnya pada ladder storage seperti ini.
Lemari Kaca Buat Koleksi Tampil Elegan
Nggak semua koleksi harus dipajang di storage terbuka, sebagian juga perlu dijaga kondisinya sehingga perlu disimpan di tempat tertutup. Dengan menggunakan lemari kaca, koleksi mainan, kain, ataupun dekorasi keramik bisa terpajang dengan jelas dan terlindungi dengan baik. Koleksi lamamu yang sudah usang juga bisa terlihat lebih kece saat di-display di lemari kaca seperti ini.
Kamu sedang mencari furnitur baru untuk hunianmu? Dekoruma jawabannya! Kamu bisa menemukan aneka furnitur sesuai kebutuhan ruangan. Dekoruma jual kasur, rak display, lemari pakaian, hingga rak sepatu.
Selain furnitur, ada juga aneka dekorasi kekinian yang pastinya siap menghiasi rumahmu. Dekoruma jual hiasan dinding, cermin, lukisan, dan karpet. Lengkap banget, ‘kan? Yuk, wujudkan rumah impianmu bersama Dekoruma!