Maladewa tersohor karena keindahan laut dan pantainya. Deretan resor mewah hadir menghidupi ratusan pulau-pulau pribadi yang tersebar mengelilingi perairan laguna di Samudra Hindia ini, salah satunya adalah Kanuhuraa. Sebuah resor tropis bergaya bohemian berdiri di tengah pulau Kanuhuraa menghadirkan keunikan di antara keindahan surga tropis Maladewa.
Wajah baru Resor Kanuhura memang belum lama rampung. Tahun 2017 lalu, perusahaan desain interior asal Inggris, Muza Lab, menangani proyek pembaruan Resor Kanuhura ini. Tak hanya merenovasi resor secara keseluruhan, tim desain dari Muza Lab juga dtuntut untuk menciptakan fasilitas baru yang sesuai dengan tema resor tropis khas Maladewa dan kebutuhan wisatawan mancanegara.
Inge Moore, Caitlin Miller, dan Nathan Hutchins adalah nama-nama desainer interior yang ditunjuk untuk mengolah tata ruang Resor Kanuhura dan memberikan identitas baru baginya. Ketiganya bukan naman baru di dunia desain interior dan telah berpengalaman dalam menangani beberapa proyek bisnis pariwisata, hotel, dan resor.
Di tangan ketiga desainer ini Resor Kanuhura memang tampil dengan wajah baru yang memesona, perluasan ruangan dan penambahan detail pun berhasil dilakukan, namun unsur budaya dan lokalitas tetap melekat baik pada bagian inetrior maupun eksterior resor.
Ketiganya bahkan menjadikan gaya hidup masyarakat setempat sebagai inspirasi dalam merancang ulang tampilan Resor Kanuhura. Pilihan tema monokrom di area lounge resor terinspirasi dari motif sarung yang dipakai masyarakat lokal di pertunjukkan Boduberu. Oleh karenanya, warna-warna monokrom di area resor ini pun tampil menonjol melalui material sejenis kain, seperti gorden atau pelapis sofa.
Area lounge sengaja dibiarkan terbuka agar pengunjung bisa merasakan keindahan interior resor bersamaan dengan semilir angin dan pesona sunset di ujung pantai. Suasana romantis yang tercipta juga berkaitan dengan dongeng-dongeng kepahlawanan, kepedihan, dan kebahagian yang diceritakan dalam pertunjukan Boduberu.
Seperti yang di katakan Moore, magisnya alam Maladewa, cerita-cerita yang melegenda, dan produk-produk budaya, seperti tarian dan kerajinan, menjadi sumber inspirasi yang juga dihadirkan langsung pada tampilan interior resor.
Sebagian besar Resor Kanuhura merupakan area lepas pantai yang dilengkapi dengan fasilitas sosial dan rekreasi, seperti restoran dan bar terbuka. Karena pemandangan alam tropis telah menjadi bagian dari resor ini, Moore dan kawan-kawan sengaja memilih warna-warna yang senada dengan pohon palem sebagai palet warna untuk area hiburan di eksterior resor.
Kombinasi warna hadir dengan harmonis melalui pernik menarik yang menghiasi alam terbuka di resor ini, seperti lampu makrame berbentuk ubur-ubur dan pelapis dudukan dari rajutan mutiara.
Sedangkan pada salah satu dari enam restoran yang dimiliki resor ini, warna-warna nyentrik justru diterapkan demi membangun nuansa interior yang berbeda. Terangnya warna neon memantul jelas dari hiasan lampu LED bertuliskan “shop”. Meski begitu, kesan alami masih tetap dihadirkan melalui kap lampu jerami yang menciptakan siluet anggun di dalam restoran.
Yang paling menarik perhatian dari desain Resor Kanuhura adalah konsep unik yang diterapkan Moore dan kawan-kawan pada bangunan vila dan bungalownya. The Palm House merupakan villa yang diperuntukkan untuk wisatawan yang datang bersama keluarga ke resor ini. Di bagian belakangnya, terdapat beach pool yang menghadap langsung ke arah laut.
Sementara, melalui kamar ekslusif The Shell House, birunya laut tidak lagi hanya bisa dipandang dari jauh, namun dapat langsung dirasakan.
Bangunan ini didirikan tepat di atas laut yang dilengkapi dengan teras belakang, hammock, dan
Bungalow resor ini merupakan aset termewah yang dimiliki Resor Kanuhura.
Melalui gaya bohemian yang lekat dengan nuansa etnik, Moore, Miller, dan Hutchins memberikan pengalaman berlibur yang berbeda pada desain interior kamar tidur resor. Gaya bohemian, yang juga mendominasi seluruh interior bangunan resor, telah disesuaikan dengan karakter wisatawan yang biasa berkunjung ke Maladewa.
Konsep interior ini menyesuaikan dengan gaya hidup ‘gipsi’ atau mengembara yang dijalani para wisatawan. Merefleksikan jiwa mereka yang bebas, tidak kenal lelah dan tingkah polah yang kasual, rileks, namun tetap unik.
Namun menurut Moore, konsep tersebut juga bisa menarik hati wisatawan manapun di seluruh dunia, siapapun yang ingin terus mencari dan menemukan destinasi baru. Energi yang mengalir dari desain Resor Kanuhura tidak sekedar membuat tampilan resor indah dipandang mata, tapi juga mampu membangun ikatan emosional dengan pengunjungnya.
Dengannya, salah satu resor terindah di Maladewa ini menjadi tempat persembunyian yang tepat untuk melarikan diri dari penatnya kehidupan sehari-hari sekaligus menciptakan kenangan indah bersama keluarga dan orang-orang tekasih.
Kamu sedang mencari furnitur baru untuk hunianmu? Dekoruma bisa jadi tempat yang tepat, lho! Dekoruma jual meja kerja, sofa, kabinet dapur, lemari pakaian 3 pintu, bahkan jasa desain interior juga tersedia.
Tak hanya itu, Dekoruma juga jual spring bed dari merek-merek terkenal untuk menemani tidur nyenyakmu. Tunggu apa lagi? Yuk, wujudkan rumah impianmu bersama Dekoruma!