Tinggal di wilayah tropis apalagi di daerah perkotaan membuat kamu harus pintar menyiasati cuaca panas dan kelembapan yang tinggi dengan menghadirkan ruang terbuka hijau di rumah. Salah satu jenis taman yang cocok dibuat untuk rumah di wilayah tropis tidak lain adalah taman tropis.
Taman tropis tersusun dari aneka jenis tanaman, mulai dari pohon, semak, bunga tropis hingga rerumputan, yang tahan terhadap panas matahari dan curah hujan yang intens. Tanaman yang juga dinamai sebagai tanaman tropis ini sengaja dibiarkan tumbuh rimbun sehingga menyerupai tampilan hutan tropis.
Berikut Kania merangkum 7 desain taman tropis yang bisa kamu jadikan inspirasi.
1. Nuansa Tropis nan Modern
Meskipun taman tropis identik dengan dominasi tanaman hijau, penambahan elemen lain juga dapat dilakukan agar taman tampil lebih modern. Tidak sebatas elemen kering seperti batu kerikil, jalan setapak atau paving block, furnitur outdoor, dan kolam hias juga bisa dihadirkan.
Desain taman tropis yang satu ini tampil komplet dengan elemen pelengkap. Keberadaan kanopi dari kisi-kisi kayu menghasilkan efek bayangan yang dramatis. Alhasil, pesona taman tropis pun tampil lebih memikat.
2. Hutan Mungil di Teras Belakang
Penataan taman tropis dengan konsep hutan mungil sebenarnya bisa dilakukan secara sederhana. Kamu hanya perlu mengelompokkan tanaman berdasarkan ukuran (tinggi-rendah tanaman), warna, dan bentuk daun. Tanaman tropis jenis adenium, kamboja, kuping gajah, pisang kipas, palem, dan bougenville dapat menjadi pilihan untuk mengisi taman ini.
3. Menyatu dengan Ruangan
Taman minimalis depan rumah yang tropis ini dibuat mengelilingi bangunan rumah sehingga membuat lingkungan luar maupun dalam rumah terasa lebih segar dan alami.
Padukan tanaman hias berdaun lebar, bunga gantung, dan pepohonan, seperti pohon gaharu atau palem untuk membuat taman yang terlingkup dari pinggir sampai bagian tengah rumah, seperti pada inspirasi di atas. Hilangnya sekat yang memisahkan bagian dalam dan luar ruangan akan membuat mata dimanjakan dengan keindahan taman tropis yang terlihat dari berbagai sudut.
4. Inner Court dengan Taman Tropis Minimalis
Kehadiran ruang terbuka hijau di dalam rumah (inner court) kerap kali luput karena terbatasnya lahan dan tingginya kebutuhan ruang-ruang lainnya. Padahal, ruang terbuka berfungsi sebagai rongga agar bangunan bisa ‘bernafas’ lebih lancar.
Taman tropis dapat dihadirkan dalam bentuk inner court atau taman dalam ruangan. Letaknya sendiri bisa berdiri lepas, mengoptimalkan dinding, ataupun terhubung langsung dengan ruangan lain.
Jika khawatir bagian dalam rumah akan terasa penuh dengan kehadiran taman tropis yang rimbun, desain taman tropis minimalis dapat menjadi pilihan. Desain taman yang bersanding dengan elemen air ini hadir sebagai focal point yang bisa dinikmati kesegarannya secara langsung.
5. Taman Tropis Vertikal
Ketiadaan lahan terbuka ataupun area tanpa ekspos tanah tidak menjadi halangan untuk menghadirkan taman tropis. Penataan tamanan pada taman tropis bisa dilakukan secara vertikal sehingga kamu bisa memanfaatkan dinding-dinding yang membatasi teras untuk ditanami tanaman rambat dan tanaman pagar. Desain taman seperti ini pun membutuhkan perawatan yang lebih praktis.
6. Taman Tropis depan Rumah
Konsep urban jungle juga bisa diterapkan pada taman tropis di depan rumah. Penataan alami diterapkan pada taman tropis depan rumah ini. Tanah yang dibiarkan terekspos, pohon dan tanaman dalam pot pun saling berbaur begitu saja justru memunculkan kesan tropis yang eksotis.
Hati-hati dengan beberapa tanaman tropis yang ditempatkan di dalam pot. Intensitas hujan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan sebagian tubuh tanaman teredam oleh air, menyebabkan akarnya cepat membusuk. Saat musim hujan mengguyur, tanaman bisa dimasukkan ke dalam ruangan untuk sementara.
7. Suasana Pedesaan di Halaman Belakang Rumah
Kesejukan udara pedesaan bisa dirasakan dengan membuat taman tropis di belakang rumah. Apabila halaman rumah cukup luas, gunakanlah jenis rumput taman yang tidak cepat tumbuh, seperti rumput kucai, sehingga kamu tidak perlu repot-repot memangkasnya secara rutin.
Berniat membuat taman tropis di rumah? Ingat, taman tropis berbeda dengan taman lainnya. Perawatannya memerlukan ketelatenan sehingga kamu perlu meluangkan waktu agar taman tropis di rumah tidak layu dan malah membuat rumah terlihat kotor dan tidak terurus. Tak hanya itu, perawatannya juga meliputi menjaga taman dari bahaya seperti datangnya ular hingga hama lainnya. Jika ular datang, lakukan cara mengusir ular yang tepat agar ia tidak kembali merusak taman tropismu. Selamat mendesain taman!
Ingin mengganti furnitur rumahmu dengan yang baru? Di Dekoruma, kamu bisa menemukan aneka jenis furnitur berkualitas dengan harga bersahabat, lho! Dekoruma jual meja kantor, rak tv, sofa, dan lemari pakaian.
Untuk kebutuhan tidurmu, Dekoruma jual spring bed Dunlopillo, King Koil, dan Comforta. Model dan ukurannya pun bervariasi sehingga bisa kamu pilih sesuai selera. Dekoruma juga jual lampu meja yang bisa bikin tidurmu makin nyenyak, lho. Yuk, langsung saja cek selengkapnya di Dekoruma!