Jika berbicara tentang jenis kain yang cocok digunakan di tengah udara panas, pasti bahan katun sering terdengar. Walaupun katun terkenal mudah menyerap keringat dengan serat yang halus, kain linen juga tidak kalah unggul dari kain katun dan kain polyester sehingga dapat membuat orang terasa adem juga.
Dibuat menggunakan serat tumbuhan rami yang lembut, kain linen memiliki sedikit kilau dan jarang sekali menimbulkan alergi pada kulit. Dibandingkan dengan kain lainnya, kain linen memiliki serat berkualitas yang sulit terburai. Ditambah lagi, kain linen ini sangat unik karena bisa menghangatkan tubuh di tengah udara dingin dan membuat tubuh merasa adem di tengah udara panas.
Keunggulan dan keunikan yang dimiliki kain linen ini juga membuatnya layak digunakan pada rumah tropis, terutama di Indonesia. Inilah lima kegunaan kain linen di hunian yang perlu kamu coba.
1. Pelapis perlengkapan kamar tidur
Semua perlengkapan kamar tidur seperti bantal, guling, dan kasur, perlu diberi kain pelapis supaya tidak mudah kotor dan kulit terasa nyaman saat menggunakannya. Nah, kain linen ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk melapisi segala perlengkapan tidurmu karena seratnya yang sangat lembut.
Seprai kain linen pun tidak akan mudah rusak meski kamu sering berganti posisi tidur. Apabila digunakan untuk sarung bantal, maka kesehatan kulit wajah dan rambut akan terjaga. Asalkan kamu tidak lupa untuk menggantinya dengan rutin supaya debu tidak menumpuk dan menyebabkan iritasi pada kulit.
2. Selimut membawa kehangatan
Selain itu, kain linen mampu menahan udara dingin sehingga suhu tubuhmu tetap terjaga tanpa membuatmu merasa gerah. Tidak dingin, tidak panas, badan pun selalu adem dan nyaman!
3. Kain linen untuk handuk mandi
Kain linen dikenal memiliki serat yang tebal dan kuat. Hal ini menjadikannya sangat awet meski terkena gesekan berkali-kali.
Daya serap airnya juga cukup tinggi, namun cepat kering dengan cara diangin-anginkan saja. Kriteria kain linen ini membuatnya cocok digunakan sebagai handuk mandi yang sering terkena air dan harus kering sebelum digunakan kembali pada jadwal mandi berikutnya.
Kain linen yang mudah kering ini akan membuat bakteri dan jamur ogah bersarang. Bagi kamu yang memiliki bayi, disarankan untuk menggunakan handuk dari bahan linen ini.
4. Tirai atau gorden jendela
Matahari yang bersinar terik ditambah dengan jendela yang terbuka menjadi salah satu faktor penyebab hunian terasa panas. Menyalakan AC memang membuat hunian terasa lebih dingin secara instan, namun tidak hemat energi listrik atau pun ramah lingkungan. Tak hanya itu, posisi jendela yang dibuka dengan matahari yang terik juga menambah permasalahan baru, yaitu menjadi penyebab AC tidak dingin. Sebagai gantinya, gunakan tirai yang dibuat dari kain linen.
Kain linen memiliki sifat penyerap panas sehingga panasnya sinar matahari bisa diredam sebelum masuk menyinari bagian dalam hunian. Agar efeknya bisa kamu rasakan, pilihlah tirai linen berwarna cerah. Jangan lupa juga untuk menutup jendela agar ruangan lebih adem.
5. Kain linen untuk karpet
Kain linen juga bisa digunakan sebagai karpet hunian. Bahannya yang lembut dan sejuk akan membuat telapak kaki terasa adem saat berjalan di dalam hunian. Tampilannya pun akan membuat interior terlihat lebih estetik. Kamu cukup menyesuaikan motif karpet dengan gaya interior hunian.
Jika ingin hunian selalu adem di tengah udara panas, terutama saat musim kemarau, pastikan segala perlengkapan rumah tangga ini sudah dipilih agar terbuat dari kain linen.
Kamu sedang mencari furnitur baru untuk hunianmu? Dekoruma bisa jadi tempat yang tepat, lho! Dekoruma jual lemari pakaian, meja makan, sofa, bahkan jasa desain interior juga tersedia.
Kami siap melayani desain interior untuk di berbagai kota. Mulai dari desain interior rumah di Jakarta, desain interior apartemen di Bandung, hingga pembuatan kitchen set Surabaya. Tunggu apa lagi? Yuk, wujudkan rumah impianmu bersama Dekoruma!