Ketika kamu ingin memelihara tanaman, misalnya untuk taman di rumah, penggunaan pupuk tentunya sangat penting. Berguna sebagai perangsang pertumbuhan akar, batang dan daun serta meningkatkan mutu dan jumlah hasil tanaman, berbagai jenis pupuk, contohnya pupuk organik, kini tersedia di pasaran.
Pupuk mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman. Saat ini, material pupuk memiliki berbagai macam rupa, dari cair hingga padat, dan organik serta anorganik. Perbedaan pupuk organik dan anorganik sendiri terletak pada bahan baku serta kandungan yang dimiliki keduanya.
Pupuk organik berasal dari bahan alami seperti kotoran hewan, dedaunan hijau, atau limbah organik lainnya yang telah melalui proses rekayasa, berbentuk padat atau cairan, yang berfungsi menyuburkan tanah dan mengatasi karakter tanah sebagai media tanam. Sedangkan, pupuk anorganik merupakan pupuk yang berasal dari bahan kimia seperti nitrogen, pospat atau kalium.
Kali ini, Kania bakal mengulas tentang manfaat dari pupuk organik, siapa tahu kamu yang sekadar ingin mengurangi limbah rumah tangga atau memiliki taman dengan tanaman subur di rumah bisa terinspirasi. Yuk, simak di bawah ini!
Menyuburkan tanah dalam waktu yang panjang
Jika kamu menggunakan pupuk organik di rumah, kesuburan tanah akan terjaga kualitasnya. Bahkan organisme dan zat-zat penting dalam tanah akan semakin terjaga dan bekerja lebih optimal. Menambahkan pupuk organik akan menyebabkan tanah menjadi subur, serta memiliki unsur hara yang tinggi dan dapat digunakan dalam jangka panjang di taman atau kebun rumah.
Lebih ramah lingkungan
Dengan bahan baku yang alami, penggunaan pupuk organik tentu saja lebih ramah terhadap lingkungan karena pupuk ini tidak menggunakan bahan kimia yang berpotensi merusak tanah. Selain itu juga, untuk kamu yang menggunakan pupuk organik, akan sangat aman bagi kesehatan. Lingkungan terasa lebih sejuk tanpa senyawa kimia dan kualitas tanah menjadi semakin bagus.
Nutrisi tanaman bisa terlengkapi
Pupuk organik memiliki kandungan nutrisi yang penting untuk tanaman seperti kandungan nitrogen, fosfor serta kalsium. Dengan unsur hara yang dimiliki oleh pupuk organik atau alami akan membuat segala jenis tanaman hias terpenuhi gizi dan nutrisinya.
Meningkatkan daya simpan air
Struktur dari pupuk organik memang mampu menyerap air dengan mudah. Hal ini disebabkan oleh kemampuan pupuk organik untuk memperbaiki drainase dan pori-pori dalam tanah.
Air dari permukaan tanah akan disimpan ke dalam pori-pori tanah dan bisa diserap oleh akar ketika tanaman membutuhkan nutrisi. Terlepas dari cara menyiram tanaman tersebut, tanah dengan pupuk organik akan senantiasa lembap sehingga tanaman akan terhindar dari gersang.
Mampu meningkatkan aktivitas biologi di dalam tanah
Pupuk organik mengandung mikroorganisme dekomposer di dalamnya, seperti cacing dan mikroorganisme lainnya. Kehadiran para mikroorganisme ini mampu melembapkan tanah sehingga suhunya menjadi ideal bagi tumbuh dan berkembangnya biota tanah.
Aktivitas biota tanah inilah yang menghasilkan sejumlah nutrisi penting bagi tanaman. Manfaat pupuk organik ini merupakan salah satu alasan mengapa ia termasuk cara merawat tanaman yang efektif pula.
Mampu meningkatkan interaksi antar ion yang ada dalam tanah
Jika dilihat dari sifat kimiawi, pupuk organik ini mampu meningkatkan kemampuan tanah dalam interaksi antar ion dalam tanah atau bisa disebut dengan kapasitas tukar kation. Jenis tanah yang memiliki kapasitas kation tinggi bisa menyediakan unsur hara lebih banyak bagi tanaman, sehingga membuat tanaman tumbuh lebih subur.
Itulah keenam manfaat dari pupuk organik. Jika kamu ingin menghemat biaya pupuk atau ingin mengelola sampah rumah tangga dengan lebih baik, beralihlah ke pupuk organik dan rasakan manfaatnya sendiri.
Ingin mengganti furnitur rumahmu dengan yang baru? Di Dekoruma, kamu bisa menemukan aneka jenis furnitur berkualitas dengan harga bersahabat, lho! Mulai dari meja makan, rak tv, sofa, hingga meja rias, semuanya tersedia. Yuk, langsung saja cek selengkapnya di Dekoruma!