Terkadang di tengah-tengah penatnya bekerja, saat sedang asyik di kamar mandi atau ketika stuck di jalanan karena macet, Kania sering kebayang ingin berlibur untuk melepas lelah dan sekedar refreshing.  Sayangnya kesibukan bekerja dan mahalnya tiket pesawat sering menjadi pertimbangan untuk pergi jalan-jalan.

Nah, kalau sudah begitu, supaya nggak terlalu sedih, Kania suka membeli buku atau membaca koleksi buku lama Kania. Hehe. Habisnya membaca buku itu menyenangkan sekali. Rasanya seperti tenggelam ke dalam dunia di dalam buku sampai-sampai Kania terkadang lupa waktu. Jadi seperti jalan-jalan deh. Apa kamu juga seperti itu?

Untuk kamu yang pernah atau malah seringkali merasa seperti itu, di sini Kania mau berbagi daftar bacaan yang bisa membawamu berkeliling ke penjuru Indonesia melalui kata-kata dan cerita.

 

 

5 cmoleh Donny Dirghantoro

Buku pertama yang Kania baca bulan ini adalah 5 cm. Walau sudah terbit cukup lama, Kania masih suka membacanya lagi. Dibawakan dengan gaya bahasa yang ringan khas anak muda tapi tetap mampu menghantarkan makna yang dalam untuk diresapi. Judul buku ini cukup unik dan membuat orang bertanya-tanya, kenapa sih 5 cm? Dan alasan kenapa buku ini dinamakan 5 cm begitu membekas di hati hingga Kania ingin membacanya lagi dan lagi. Penasaran kenapa 5 cm? Hehehe, dibaca yaa!

 

Laskar Pelangioleh Andrea Hirata

Di buku kedua ini, Kania ingin mengajak kamu untuk masuk dan melihat kehidupan di Bangka Belitung dulu. Semangat anak-anak Belitung yang digambarkan melalui tulisan Andrea Hirata ini berhasil membangkitkan semangat Kania untuk bermimpi dan berusaha mengejarnya.

 

Negeri 5 Menara oleh A. Fuadi

Terinspirasi dari kisah nyata penulisnya, Kania dapat ikut merasakan perjuangan yang dilakukan oleh para karakternya untuk mencapai sukses. Apalagi di buku ini si pemeran utamanya bertemu dengan berbagai macam orang dengan latar belakang dan impian yang berbeda. Pasti seru ya kalau berada di tengah-tengah mereka.

 

 

Life Traveler oleh Windy Ariestanty

Sebuah buku mengenai traveling tidak harus melulu membahas soal perjalanan. Buku ini menjadi berbeda ketika Windy Ariestanty mengisinya dengan hal-hal yang diamatinya selama perjalanan. Hal-hal yang sederhana namun bermakna. Rasanya Kania seperti berada di sana dan ikut melakukan perjalanan bersama si penulis.

 

The Dusty Sneakers : Kisah Kawan di Ujung Sana oleh Teddy W. Kusuma dan Maesy Ang

Berawal dari cerita di blog yang ditujukan untuk satu sama lain, tulisan mereka kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku tentang perjalanan. Di buku ini, kamu akan banyak menemukan bahasan tentang momen, pikiran dan pandangan pribadi mereka yang diutarakan secara jujur dan tidak dilebih-lebihkan mengenai perjalanan mereka.

 

Naked Traveler oleh Trinity

Naked Traveler sudah seperti simbol dari buku traveling lainnya. Dibawakan dengan begitu ringan, membacanya seperti mendengarkan cerita dari sahabatmu yang baru pulang dari perjalanannya. Berkat gaya berceritanya yang menyenangkan, buku ini sekarang sudah diterbitkan sampai tujuh seri.

 

 

Itu dia 6 buku rekomendasi dari Kania! Apakah ada buku yang juga sudah kamu baca? Menurut kamu bukunya gimana? Yuk share pendapat kamu dengan Kania melalui Facebook atau Instagram!

 

Selamat membaca!